Fisika SMA Kelas 10 : Mengenal Notasi Ilmiah
Notasi ilmiah
adalah sebuah pola angka yang sering digunakan dalam sebuah pelaporan
hasil sebuah pengukuran dengan maksud memudahkan dalam penulisan
laporan. Di sini kita akan belajar cara menuliskan notasi ilmiah sebuah angka.
Untuk mempermudah penulisan bilangan-bilangan yang besar dan kecil digunakan Notasi Ilmiah atau Cara Baku. Bilangan yang besar misalnya kecepatan cahaya 300.000.000 m/s akan sangat sulit bagi kita untuk menghitug angka tersebut dalam sebuah persamaan. Untuk bilangan yang kecil adalah massa elektron 0,0000000000000000000000000000091 Kg akan sangat sulit dihitung. Maka dibuatlah sebuah sistem yang disebut dengan notasi ilmiah atau cara baku.
Untuk mempermudah penulisan bilangan-bilangan yang besar dan kecil digunakan Notasi Ilmiah atau Cara Baku. Bilangan yang besar misalnya kecepatan cahaya 300.000.000 m/s akan sangat sulit bagi kita untuk menghitug angka tersebut dalam sebuah persamaan. Untuk bilangan yang kecil adalah massa elektron 0,0000000000000000000000000000091 Kg akan sangat sulit dihitung. Maka dibuatlah sebuah sistem yang disebut dengan notasi ilmiah atau cara baku.
Notasi
ilmiah adalah cara penulisan nomor yang mengakomodasi
nilai-nilai terlalu besar atau kecil untuk dengan mudah ditulis dalam notasi
desimal standar. Notasi ilmiah memiliki sejumlah sifat yang berguna dan umumnya
digunakan dalam kalkulator, dan oleh para ilmuwan, matematikawan, dokter, dan
insinyur.
Dalam
notasi ilmiah, semua nomor ditulis seperti ini:
a
x 10 b
("a
dikali 10 pangkat b"), dimana pangkat b adalah bilangan bulat, dan
koefisien a adalah bilangan riil, disebutsignificand atau mantissa (meskipun istilah "mantissa" dapat menyebabkan
kebingungan karena juga dapat merujuk ke bagian pecahan dari logaritma). Jika
nomor itu negatif maka, pangkatnya memakai tanda minus (seperti pada notasi
desimal biasa).
Notasi
desimal biasa
|
Notasi
ilmiah (normalisasi)
|
300
|
3×102
|
4,000
|
4×103
|
5,720,000,000
|
5.72×109
|
0.0000000061
|
6.1×10−9
|
Cara
yang dapat dilakukan untuk penulisan Notasi Ilmiah ini
adalah:
- Pindahkan koma desimal sampai hanya ada satu angka (antara 1 dan 10) di kiri koma desimal.
- Hitung banyaknya angka yang dilewati ketika memindahkan koma desimal tadi. kemudian jadikan pangkat dari 10 (n). Apabila koma desimal bergerak ke kanan maka n bertanda negatif Contoh: 0,000000000000000000000000000000910938215 (koma desimal dipindahkan ke kanan yaitu ke belakang angka 9) Notasi Ilmiah menjadi: 9,1 x 10-31. Apabila koma desimal bergerak ke kiri maka n bertanda positif. Contoh: 1.878.000.000.000.000 (koma desimal dipindahkan ke kiri, yaitu ke belakang angka 1) Notasi Ilmiah menjadi: 1,878x1015
- Bilangan a disesuaikan dengan jumlah angka penting yang diinginkan. Misalnya massa elektron ingin dinyatakan dalam 3 bilangan angka penting, maka notasi ilmiahnya menjadi: 9,11 x 10-31 Kg angka 9,109382 dibulatkan menjadi 9,11 dengan aturan pembulatan sebagai berikut :
Bulatkan
ke atas, jika
- angka berikutnya adalah 5,
- angka berikutnya adalah 5 dan masih ada angka lain yang bukan 0 setelahnya,
- angka berikutnya adalah 5 dan angka yang akan dibulatkan adalah ganjil contoh 9,65 dibulatkan menjadi 9,7
Bulatkan
ke bawah, jika
- angka berikutnya kurang dari 5, atau
- angka berikutnya adalah 5 diikuti dengan hanya angka-angka 0 atau tidak ada angka-angka lain setelahnya dan
- angka yang akan dibulatkan adalah genap contoh 9,64 dibulatkan menjadi 9,6
0 komentar:
Posting Komentar