Pages

Subscribe:

kamera

Selamat Datang!!

Senin, 26 November 2012

SKETSA SISTEM SYARAF




Sistem Saraf terbagi atas 3 bagian yaitu :

1. Sistem Saraf Pusat

Sistem Saraf pusat terdiri atas
  1. Otak
  2. Sumsum (saraf) Tulang Belakang
Otak kita terdiri dari
  1. Otak besar ( Cerebrum )
  2. dan otak kecil. ( Cerebellum)
  • Otak besar berfungsi untuk menentukan tingkat kecerdasan, kepribadian, menterjemah kan sensor impuls dan perencanaan.
  • Otak besar terletak di bagian depan otak.
  • Otak kecil berfungsi untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan gerakan-gerakan otot tubuh serta menyeimbangkan tubuh.
  • Letak Otak kecil terdapat tepat di atas batang otak.
2. Saraf Tepi
  • Sistem Saraf Tepi (Sistem saraf Perifer)
  • Sistem saraf tepi adalah lanjutan dari neuron yang bertugas membawa impuls saraf menuju ke dan dari sistem saraf pusat.
Berdasarkan cara kerjanya sistem saraf tepi dibedakan menjadi dua yaitu :
  1. Sistem saraf sadar
  2. Sistem saraf tak sadar
Sistem saraf sadar
  • Yaitu sistem saraf yang mengatur segala gerakan yang dilakukan secara sadar atau dibawah koordinasi saraf pusat atau otak.
  • Berdasarkan asalnya sistem saraf sadar dibedakan menjadi dua yaitu:
  1. sistem saraf kepala (cranial)
  2. sistem saraf tulang belakang (spinal).
  • Sistem saraf tak sadar
Berdasarkan sifat kerjanya saraf tak sadar dibedakan menjadi dua yaitu:
  1. Saraf simpatik
  2. Saraf parasimpatik.


Bagian Sel Saraf Manusia
  • Sel saraf (neuron) memiliki bentuk yang khas.
  • Sel saraf terdiri dari bagian-bagian:
  1. Badan sel saraf,
  2. Serabut saraf dendrit
  3. Serabut saraf neurit (atau akson).
  • Badan sel saraf terdiri dari sitoplasma, butir-butir Nissl dan inti sel.
  • Serabut saraf dendrit berupa serabut saraf berukuran pendek, berjumlah banyak dan bercabang banyak.
  • Sedangkan akson berukuran panjang, biasanya hanya satu, diselimuti oleh seludang myelin , di Myelin juga terdapat sel-sel Schwan yang memberi makan sel syaraf serta bercabang menuju sinapsis.
  • Sinapsis jembatan penghubung ujung akson yang bercabang dengan Dendrit neuron lainnya
  • Di antara sel-sel Schwan terdapat celah yang disebut nodus Ranvier.
  • Nodus Ranvier untuk mempercepat akses jalannya impuls syaraf
Bagian-bagian sel saraf memiliki fungsi yang berbeda, yaitu:
  1. Serabut saraf dendrit: menghantarkan rangsang (impuls) dari luar sel saraf menuju ke badan sel saraf.
  2. Badan sel saraf: tempat metabolisme sel saraf.
  3. Serabut saraf akson (=neurit): menghantarkan rangsang (impuls) dari badan sel saraf menuju ke luar badan sel saraf.
  4. Persambungan (Sinapsis): tempat pertemuan ujung akson sel saraf dengan ujung dendrit sel saraf lainnya, sehingga merupakan tempat perpindahan impuls menuju sel saraf lainnya.
Terdapat 3 macam sel saraf

1. Sel Saraf Sensorik
  • Berfungsi menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke sumsum tulang belakang.
  • Sering juga disebut Neuron Afferent

2. Sel Saraf Motorik
  • Berfungsi menghantarkan impuls motorik dari susunan saraf pusat ke efektor.
  • Sering disebut juga Neuron Efferent
3. Sel Saraf Penghubung
  • Merupakan penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.
  • Syaraf ini juga disebut Neuron konektor artinya menghubungakan neuron sensorik dengan Neuron Motorik
  • contoh penghubung ( Ajustor itu ) misalnya Sumsum tulang belakang dalam gerak refleks , dan Otak dalam gerakan sadar . OK
Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas.
  • Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan lingkungan.
  • Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa impuls-impuls saraf.
TRY AND ERROR

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1. Bagian sel saraf yang berfungsi untuk menerima impuls adalah ....
a. dendrit
b. inti sel
c. akson
d. neurit
e. serabut mielin
2. Bagian otak yang berfungsi untuk mengendalikan kegiatan berfikir adalah ....
a. otak kecil
b. batang otak
c. otak besar
d. otak tengah
e. jembatan varol
3. Jalannya impuls pada gerak refleks adalah ....
a. neuron intermediet - neuron sensorik - neuron motorik
b. neuron motorik - neuron intermediet - neuron sensorik
c. neuron intermediet-neuron motorik-neuron sensorik
d. neuron intermediet-neuron sensorik-neuron motorik
e. neuron sensorik-neuron intermediet-neuron motorik

4. Pusat penglihatan berada pada otak besar bagian lobus

a, Frontalis
b. Occipitalis
c. Parietalis
d, Temporalis
e. Medula oblongata

5. Selaput pembungkus Otak disebut
a. Pericardium
b. Pleura
c. Peritonium
d. Meninges
e. Sclera

6. Fungsi dari hormon yang dihasilkan oleh pulao¬pulau Langerhans pankreas adalah ....
a. menguraikan glikogen menjadi glukosa
b. meningkatkan tekanan darah
c. memelihara pH darah
d. mempercepat denyut jantung
e. membentuk glukosa dan glikogen
7. Perhatikanlah data berikut!
  1. motorik
  2. sensorik
  3. efektor
  4. saraf pusat
  5. respon
  6. rangsangan
Alur kerja sistem saraf yang benar adalah ....
a. 6-3-4-2-1-5
b. 6-2-1-5-3-4
c. 6-2-4-1-3-5
d. 5-3-1-2-4-6
e. 5-6-1-4-2-3
8. Berikut ini bukan merupakan jenis sel sai berdasarkan strukturnya, yaitu ....
a. asosiasi
b. efektor
c. motorik
d. sensorik
e. campuran

9. Perhatikanlah gambar berikut!Bagian yang bertanda X pada gambar te dinamakan ....
a. mielin
b. Schwann
c. sinaps
d. ganglion
e. nodus Ranvier
10. Saraf olfaktori berfungsi dalam pengaturan ....
a. indra penciuman
b. indra penglihatan
c. gerak mata
d. gerak rahang
e. gerak leher
11. Yang merupakan pusat koordinasi saraf autonom adalah ....
a. serebelum
b. serebrum
d. adrenalin dan kalsitonin
e. aldosteron dan kalsitonin
12. Berikut ini bukan merupakan hormone yang disekresikan oleh kelenjar hipofisis adalah ….
a. tirotropin
b. prolaktin
c. relaksin
d. oksitosin
e. FSH
13. Pasangan hormone yang bekerja secara antagonis adalah ….
a. progesteron dan androgen
b. insulin dan glukagon
c. LH dan FSH
d. andrenalin dan kalsitonin
e. aldosteron dan kalsitonin
14. Perhatikanlah gambar berikut!
Koklea dan membran timpani ditunjukkan oli bagian yang bernomor ....
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 3 dan 5
e. 3 dan 6
15. Gangguan pada indra berikut tidak ditu kepada keturunannya, kecuali ....
a. xeroftalmia
b. katarak
c. astigmatisme
d. rabun senja
e. buta warna

16. Berikut adalah komponen sistem saraf manusia:
  1. neuron motorik
  2. neuron sensorik
  3. otak
  4. sumsum belakang
  5. efektor
  6. receptor
Bila terjadi gerak refleks maka jalur yang ditempuh sebuah impuls adalah ....
a. 6-4-3-2-5
b. 6-2-4-1-5
c 5-4-3-2-6
d. 5-2-4-1-6
e. 5-1-4-2-6

17. Perhatikan gambar di samping!
Badan sel neuron motorik banyak terdapat pada bagian ....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Untuk soal nomor 8 sampai dengan 10 perhatikan gambar berikut!
19. Kelenjar penghasil hormon yang mengendalikan fungsi kelenjar kelenjar buntu lain adalah .
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
 
20. Tanda kelamin sekunder dipengaruhi oleh hormon yang dihasilkan sel kelenjar ....
a. 1 atau 2
b. 3 dan 4
c. 2 atau 4
d. 6 atau 7
e. 5 atau 7
21. Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar Langerhans berfungsi untuk ....
a. mempertinggi tekanan darah
b. mengubah glikogen menjadi glukosa
c. memecah glukosa menjadi gula otot
d. membentuk glikogen dari glukosa
e. mengubah asam amino menjadi protein
22. Kekurangan hormon tiroksin akan menyebabkan
a. gigantisme
b. kretinisme
c. diabetes
d. gondok
e. morbus basedowi
23. Fungsi estrogen kaitannya dengan peristiwa ovulasi adalah ....
a. merangsang folikel menghasilkan proges¬teron
b. merangsang hipofisis untuk menyekresikan LH
c. merangsang korpus luteum menghasilkan progresteron
d. merangsang hipofisis menghasilkan FSH
e. merangsang hipofisis untuk menghasilkan LH dan FSH
24. Pengaturan kadar gula darah diatur oleh
a. Estrogen - Progesteron
b. Tiroksin - Parathormon
c. Insulin - Adrenalin
d. FSH - LH
e. Sekretin - Koleosistokinin
25. Ilmu yang mempelajari hormon adalah
a. Ankologi
b. Hormonologi
c. Sekretologi
d. Teratologi
e. Endokrinologi
26. Sel saraf yang sifatnya membawa rangsang dari pusat saraf menuju alat-alat panca indra disebut ….
a. neuron
b. motorik
c. sensorik
d. ganglion
e. sensibel
27. Saraf parasimpatetik berpengaruh terhadap aktivitas beberapa organ tubuh, kecuali ….
a. kontraksi pembuluh darah
b. pengecilan pupil
c. peningkatan sekresi kelenjar saliva
d. pengecilan bronkus
e. kontraksi dinding usus
28. Urutan jalan rangsangan pada busur refleks mengikut pola ….
a. reseptor – serabut saraf sensorik – saraf tulang belakang – serabut saraf motorik – efektor
b. reseptor – serabut saraf motorik – saraf tulang belakang – serabut saraf sensorik – efektor
c. reseptor – saraf tulang belakang – serabut saraf sensorik – serabut saraf motorik – efektor
d. reseptor – serabut saraf sensorik – otak – serabut saraf motorik – efektor
e. reseptor – serabut saraf sensorik- serabut saraf motorik – konektor – efektor
29. Dari berbagai macam hormon yang anda kenal, ada di antaranya yang dihasilkan oleh pankreas, yaitu … a. tripsin
b. erepsin
c. insulin
d. amilase
e. pepsin
30. Adrenalin adalah hormon yang berfungsi ….
a. mengatur metabolisme
b. memengaruhi kerja hormon lainnya
c. merangsang kerja usus
d. mengatur metabolisme senyawa fosfat
e. menurunkan tekanan darah
31. Hormon yang mengatur terhadap pematangan ciri seks sekunder adalah ….
a. aldosteron
b. epineprin
c. tiroksin
d. testosteron
e. insulin
32. Berikut adalah beberapa jenis hormon yang dihasilkan oleh manusia.
1. Adrenalin
2. Insulin
3. Estrogen
4. Tiroksin 
5. Progesteron
6. Testosteron 
7. Prolaktin
8. Gastrin
Hormon-hormon yang berperan dalam kegiatan reproduksi adalah ….
a. 1, 3, 4
b. 2, 5, 7
c. 3, 6, 8
d. 4, 6, 8
e. 3, 5, 6
33. Tumbuhnya kumis dan membesarnya suara pada pria remaja dipengaruhi hormon. Peranan hormon dalam peristiwa di atas ….
a. memengaruhi pertumbuhan
b. mengatur kegiatan alat-alat tubuh
c. memengaruhi tumbuhnya sifat kelamin sekunder
d. memacu pemasakan spermatozoid
e. memengaruhi daya tahan tubuh
34. Uji refleks sering dilakukan dengan cara memukulkan benda lunak perlahan-lahan ke bagian bawah tempurung lutut sehingga secara tidak sadar tungkai bawah bergerak ke depan. Busur refleks yang menghasilkan gerakan itu mempunyai jalur sebagai berikut ….
a. lutut – saraf motorik – sumsum tulang belakang- saraf sensorik- kaki
b. lutut – saraf sensorik- sumsum tulang belakang- saraf motorik – kaki
c. lutut – saraf sensorik- otak – saraf motorik – kaki
d. lutut – saraf motorik – otak – saraf sensorik- kaki
e. lutut – saraf sensoris konektor menyilang – saraf motorik kaki
35. Kelainan mata yang dapat diatasi dengan menggunakan kacamata lensa cekung adalah ….
a. miopi
b. hipermetropi
c. presbiopi
d. emetropi
e. trakoma
36. Perhatikan penampang mata berikut ini.
Bagian yang berfungsi menggerakkan bola mata adalah ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
37. Kelenjar endokrin ikut menentukan ciri-ciri fungsional organisme terutama yang menyangkut fungsi berikut, kecuali…..
a. nutrisi
b. respirasi
c. ekskresi
d. regulasi
e. iritabilitas
38. Hormon yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tubuh manusia adalah…..
a. parathormon
b. adrenalin
c. kortison
d. tiroksin
e. oksitoksin
39. Metabolisme kalsium diatur oleh hormon yang dihasilkan kelenjar….
a. anak gondok
b. anak ginjal
c. gondok
d. timus
e. pankreas
40. Salah satu cacat tubuh akibat kekurangan hormon adalah kretinisme. Defisiesi hormon yang menyebab kan kretinisme tersebut adalah ….
a. hipofisis
b. prolaktin
c. tiroksin
d. paratiroid
e. somatotrop
41. Penderita penyakit gondok disebabkan oleh ….
a. rusaknya sistem indra
b. kekurangan vitamin
c. virus
d. kekurangan yodium pada gizinya
e. bakteri
42. Jika orang sedang marah, jantungnya berdebar debar, pernafasam lebih cepat, dan gerakan-gerakannya serba cepat. Hal tersebut disebabkan pengaruh hormon…..
a. insulin
b. sekskretin
c. adrenalin
d. tiroksin
e. asetilkolin
43. Hormon yang merangsang pengeluaran getah pankreas adalah ….
a. sekretin
b. kolesistokinin
c. gastrin
d. somatrotopin
e. epineprin
44. Apa yang akan terjadi dalam organ hati apabila kadar gula dalam tubuh terlalu tinggi, maka hati akan bertugas….
a. mengeluarkan hormon insulin untuk menurunkan kadar gula dalam darah
b. mengeluarkan hormon adrenalin untuk menurunkan kadar gula dalam darah
c. menyimpan gula dalam bentuk glikogen (gula otot)
d. mengubah gula menjadi bilirubin
e. menyimpan gula dalam biliverdin
45. Lapisan luar pada mata merupakan tempat terdapatnya
….
a. retina
b. koroid
c. sklera
d. kornea
e. pupil
B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
  1. Jelaskan perbedaan antara saraf aferen dan saraf eferen!
  2. Jelaskan peranan asetilkolin pada sistem saraf!
  3. Apakah yang dimaksud dengan otak besar dan otak kecil?
  4. Apakah fungsi hormon bagi tubuh?
  5. Jelaskan proses kita dapat melihat!
C. Lengkapilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yan tepat!
  1. _____neuron yang memiliki satu buah axon yang bercabang.
  2. _____neuron yang memiliki satu axon dan satu dendrite.
  3. _____neuron yang memiliki satu axon dan sejumlah dendrite.
  4. _____berfungsi sebagai pusat penciuman, indera peraba.
  5. _____berungsi sebagai pusat pendengaran
  6. _____berfungsi sebagai pusat pengliihatan.
  7. _____berfungsi sebagai pusat ingatan, kecerdasan, memori, kemauan, nalar, sikap.
  8. _____sebagai tempat persimpangan bagi serabut dan mengontrol aktivitas berbagai organ dalam.
  9. _____permukaan luar otak besar berwarna abu-abu dan sebelah dalamnya berwarna putih.
  10. .____kumpulan serat asosiasi yang menghubungkan hemisfer kiri dan kanan.
  11. _____berfungsi untuk menghubungkan pusat saraf dalam otak dengan sumsum tulang belakang.
  12. _____berfungsi sebagai tempat kontak dengan sesama neuron atau antara neuron dengan efektor.
  13. .____sistem organ yang meregulasi atau mengatur sistem-sistem organ tubuh yang lain.
  14. _____untuk mengkontrol kelenjar pituitari
  15. .____merupakan sel-sel yang terdapat di dalam selubung myelin. Berfungsi untuk memperbaiki sel axon yang rusak/regenerasi.

KOORDINASI SYARAF SMP


Sistem saraf
Fungsi system saraf.   
  1. Menghantarkan impuls / rangsangan
  2. Memberikan respon terhadap impuls
  3. Mengatur kerja system organ
  •  Neuron
1. Struktur
  1. Badan sel à bagian pusat neuron yang terdapat nucleus Berfungsi mengatur sel saraf.
  2. Dendrite à penjuluran pendek dari sitoplasma Berfungsi membawa impuls dari neuron lain ke badan sel.
  3. Akson / neurit à penjuluran panjang dari sitoplasman Berfungsi membawa impuls dari badan sel ke neuron lain.
  • Akson diselubungi oleh lapisan lemak yang disebut selubung mielin yang tersusun atas sel schwann.
  • Bagian luar disebut neurolema dan bagian dalam disebut neurofibrin.
  • Diantara sel Schwann ada celah yang disebut nodus ranvier yang berfungsi mempercepat penghantaran impuls.
  • Sedangkan di ujung akson ada celah antara akson dengan neuron lain (dendritnya) disebut sinapsis.
2. Jenis-jenis neuron
  • Menurut strukturnya (dendritnya)
  1. Unipolar à percabangan dendritnya berjumlah 1 buah
  2. Bipolar à neuron dengan dendrite bercabang 2
  3. Multipolar à neuron dengan banyak dendrite
  • Menurut fungsinya
  1. Neuron sensorik (aferen) Neuron yang berfungsi membawa impuls dari reseptor menuju system saraf pusat
  2. Neuron motorik (eferen) Neuron yang berfungsi membawa impuls dari system saraf pusat ke efektor
  3. Neuron asosiasi (enterneuron) Neuron yang berfungsi membawa impuls dari neuron sensorik ke neuron motorik , terdapat di system saraf pusat
  • System saraf pada manusia
SISTEM SYARAF PUSAT
  • Otak
  • Otak berada di dalam tulang tengkorak, tetapi selain otak dilapisi oleh lapisan meninges yang tersusun atas lapisan
  1. Duramater à lapisan karas dan transparant
  2. Arachnoid à lapisan pembuluh darah seperti laba-laba
  3. Piamater à lapisan tipis lunak yang melekat di otak
  • Selain itu ada juga cairan otak di antara arachnodi dan piamater untuk melindungi bila terjadi benturan.
OTAK

Otak dibagi atas :

1. CERREBRUM

 
  1. Cerebrum / otak besar Berfungsi :
  • Proses berpikir ,mengingat, dan mempelajari
  • Kecerdasan
  • Gerak
  • Ingatan dan kesadaran
  • Indra
  • Bahasa
  • Membaca
  • Korteksnya berwarna kelabu dan berisi badan sel sedangkan medulanya berwarna putih penuh dengan dendrite dan akson. 
  • Otak besar berlipat-lipat agar memiliki badan sel yang lebih banyak karena menambah luas permukaan korteksnya.
  • Otak besar dibagi dua lobus, lobus kiri mengatur tubuh kanan dan lobus kanan mengatur tubuh kiri.
2. CERREBELLUM 
Cerebellum / otak kecil Berfungsi :
  • Pusat pengaturan gerak otot dan keseimbangan tubuh
  • Jumlah otak kecil sama halnya dengan otak besar ada 1 pasang ,kiridan kanan yang dihubungkan oleh jembatan varol.

MESSENCHEPALON


Mesenchepalon / otak tengah
Berfungsi :

  • Pusat reflex mata dan pendengaran
  • Di depan otak tengah terdapat hipotalamus dan thalamus.
  • Thalamus adalah pemancar sedangkan
  • Hyioutalamus mengatur suhu tubuh, lapar, dan keseimbangan cairan tubuh.
·
MEDULLA OBLONGATA

Medulla Oblongata / sumsum lanjutan Berfungsi :
  • Menghantarkan impuls dari tulang belakang ke otak
  • Mengatur gerak tidak sadar tubuh ,seperti:
  1. Kerja jantung
  2. Kerja paru-paru
  3. Kerja pristaltik
  4. Bersin
  5. Muntah
  6. Batuk
  7. Kelenjar pencernaan
  8. Pembuluh darah
  9. Tekanan darah
  10. Menelan
  11. Batuk
  12. dll

MEDULLA SPINALIS
 
Medulla Spinalis / sumsum tulang belakang Berfungsi :
  • Melakukan gerak reflex
  • Medulla spinalis tersusun dari ruas tulang leher sampai ruas tulang pinggang kedua.
SISTEM SYARAF TEPI

System saraf tepi
  • System saraf somatic / saraf sadar
  1. 12 pasang saraf cranial
  2. 31 pasang saraf spinal
  • System saraf autonom / saraf tidak sadar
  1. Saraf simpatetik
  2. Saraf parasimpatetik
Kerja saraf parasimpatetik dan simpatetik saling berlawanan untuk menjaga keseimbangan system dalam tubuh 
Fungsi Saraf Otonom


Parasimpatik

  1. mengecilkan pupil
  2. menstimulasi aliran ludah
  3. memperlambat denyut jantung
  4. membesarkan bronkus
  5. menstimulasi sekresi kelenjar pencernaan
  6. mengerutkan kantung kemih
Simpatik
  1. memperbesar pupil
  2. menghambat aliran ludah
  3. mempercepat denyut jantung
  4. mengecilkan bronkus
  5. menghambat sekresi kelenjar pencernaan
  6. menghambat kontraksi kandung kemih


GERAK SADAR DAN REFLEKS


  • Gerak biasa


  • Gerak reflex Proses gerak reflex bertujuan mencegah terjadinya kerusakan parah
  • Berikut prosesnya :

V. Penyakit
  1. Alzheimer                                                                                                                                 Merupakan penyakit kehilangan kesadaran diri sendiri dan lingkungannya serta cepat lupa. Biasa disebut pikun. Biasanya diakibatkan keturunan. Alzheimer harus dirawat dengan baik karena dia kehilangan kemampuan untuk mengingat dan peduli terhadap lingkungan.
  2. Epilepsy                                                                                                                                      Merupakan penyakit yang berupa kejang-kejang tanpa sebab yang berlangsung tiba-tiba dan berulang-ulangakibat kekacauan penghantaran impuls dalam neuron sensorik dan motoriknya.

ISTILAH SYARAF







ISTILAH SYARAF

Sistem syaraf kita dibangun oleh dua hal yang pokok yaitu 
  1. Neuron atau sek syaraf 
  2. Neuroglia 

Neuron 

Sel syaraf = Neuron = mengirimkan pesan (impuls) yang berupa rangsang atau tanggapan.

Tersusun atas
  1. Badan sel  (Soma / Perikaryon ) : tersusun sitoplasma dan inti sel.
  2. Dendrit mengirimkan impuls ke badan sel saraf, berupa serabut pendek
  3. Neurit/akson mengirimkan impuls dari badan sel ke jaringan lain, serabut panjang,
 
Deskripsis Neuron
  • Unit struktural dan fungsional dari sistem saraf
  •  Memiliki kemampuan merespon rangsangan dengan cukup kuat
  •  Sebagian besar tidak mengalami pembelahan mitoaisis , jika mati/rusak tidak dapat diganti
  •  Neuron terdiri dari cell body, axon, terminal akson dan beberapa dendrite





Neuron mempunyai karakteristik peran yaitu :
  1. Excitability yaitu kemampuan menerima impuls
  2. Kemampuan mempengaruhi neuron, sel otot dan sel‐sel kelenjar
  3. Conductivity yaitu kemampuan mentransmisi impuls ke bagian bagian sel. 


Neuroglia
  • Neuroglia disebut juga sel glia 
  • Neuroglia yang memberikan memberikan  dukungan, nutrisi dan melindungi neuron.
Jenis sel sel glia yaitu
1.      oligodendroglia
2.      astrosit
3.      sel ependymal
4.       mikroglia
  • Masing masing sel mempunyai fungsi spesifik 

 

AKSON 


Bagian Neurit / Akson disusun oleh
  1. Selubung Mielin : lapisan lemak di luar akson yang merupakan Kumpulan sel Schwann. melindungi akson
  2. Sel Schwann : sel glia yang memberi makan sel syaraf
  3. Neurilemma Membran plasmanya
  4. Nodus Ranvier : akson yg tdk terbungkus mielin.mempererperan cepat penghantaran impuls.
  5. Synaps : Sambungan antar neuron


Synaps

  • Impuls akan dirambatkan di sepanjang neuron sampai ke saraf pusat untuk diolah. Akan tetapi antara neuron yang satu dengan yang lain itu tidak bersambung/ menempel, tetapi ada celah. Kalau ada celah maka impuls tidak akan bisa sampai ke saraf pusat. Jadi diperlukan suatu struktur khusus agar impuls bisa tetap sampai ke saraf pusat. Struktur itu adalah SINAPSIS
  • Jadi Sinaps itu penghubung antara satu neuron dengan neuron lain
  • Neuron prasinaps (presynaptic neuron)
  • Neuron pascasinaps (postsynaptic neuron)
  • Karena sinaps adalah struktur yang terdapat diantara neuron.  maka mpuls ditransmisi dari neuron ke neuron lain dan pada organ tubuh yang berhubungan.artinya Sinaps adalah titik pertautan antara dua neuron OK  
  • Penjalaran impuls melintasi sinaps berlangsung searah melibatkan Neurotransmiter 


Penghantaran Impuls Pada Sinaps
  1. Impuls sampai di ujung akson pra sinaps
  2. Terjadi eksositosis vesikel neurotransmiter
  3. Neurotransmiter keluar di celah sinaps
  4. Neurotransmiter berenang menuju dan menempel di reseptornya, di neuron pasca sinaps
  5. Menempelnya neurotransmiter pada reseptornya mengakibatkan terjadinya depolarisasi neuron pasca sinaps, sehingga terbentuk impuls baru
  6. Impuls yg terbentuk akan dirambatkan sampai ke saraf pusat

Jenis Sinaps berdasarkan tempatnya:
  1. Sinaps Aksosomatik (akson dengan badan sel)
  2. Sinaps Aksodendritik (akson dengan dendrit)
  3. Sinaps Aksoaksonik (akson dengan akson)

Neurotransmiter
  • Neurotransmitter adalah agen kimiawi yang berperan dalam mentransmisi impuls melalui sinaps. 
  • Atau neurotransmiter adalah zat penghantar impuls yang diproduksi oleh neuron prasinaps 
  • Neurotransmitter yang bersifat eksitasi adalah acetylcholine, norepinephrine, dopamine,\glutamate dan histamine.
  • Sedangkan neurotransmitter yang pada umumnya menginhibisi atau menghambat adalah gamma minobutyric acid (GABA) pada jaringan otak dan glycine pada medula spinalis. 
  • Serotonin menghambat dan mengontrol tidur, lapar dan mempengaruhi kesadaran.
 
IMPULS
  1. Polarisasi (keadaan normal)- luar : positif - dalam : negatif 
  2. Depolarisasi (terdapat rangsangan)- luar : negatif - dalam : positif
Teori membran:
  1. Keadaan istirahat saraf dalam keadaan polarisasi
  2. Terdapat rangsangan saraf dalam keadaan depolarisasi
  3. Timbul aliran listrik antara daerah yang mengalamipolarisasidengan daerah yang mengalami depolarisasi
  4. Depolarisasi akan selalu berpindah dan menjalardisepanjang serabut saraf
  5. Setelah depolarisasiakan mengalami Refrakter (tidakpeka laagi terhadap rangsangan)
SYSTEM SYARAF 

  • Tersusun oleh berjuta-juta sel saraf yang bervariasi.
  • Sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi.
  • Reseptor (indra) & Efektor (otot)



SISTEM SYARAF PUSAT
  • Berfungsi mengendalikan semua aktivitas tubuh 
  • Sensasi lingkungan internal & external  , Integrasi  tanggapan informasi . Koordinasi  aktifitas yang disadari dan tidak disadari disadari dan Regulasi sekitar struktur & sistem

  • Sistem saraf pusat terdiri atas: otak dan medulla spinalis.
    Otak dibagi menjadi:
    1. Cerebrum
    2. Diencephalon (thalamus, hipothalamus dan epithalamus)
    3. Batang otak (midbrain/mesencephalon, pons dan medulla oblongata)
    4. Cerebellum
  • Otak dilindungi oleh tengkorak (Cranium)  sedamg Sumsum tulang belakang dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang
  • Sistem saraf pusat didarahi oleh 2 arteri besar yaitu:
    1. Arteri Carotis interna dan cabang-cabangnya
    2. Arteri Vertebralis dan cabang-cabangnya
    Kedua arteri di atas bersama cabang-cabangnya akan membentuk suatu anstomosis di dasar otak circulus arteriosus Willisi (circle artery of Willis)
     
  •  Baik Otak dan tulang belakang terdiri dari :
  1. Substansi kelabu (substansi grisea): kumpulan badan neuron (badan sel)
  2. Substansi putih (substansi alba): kumpulan serabut saraf dendrit maupun neurit / aksom 
  • Subtansia alba pada cerebrum merupakan bagian medula (mengandung banyak serabut saraf) yang terdiri atas:
    1. Serabut proyeksi (serabut penghubung antara cortexdaerah diluar cortex)
    2. Serabut assosiasi (serabut yang menhubungkan 2 daerah pada hemisfer yang sama)
    3. Serabut komisura (serabut yang menghubungkan 2 daerah pada hemisfer yang berbeda
     
  • Bedanya pada Otak bagian luarnya Kelabu dan dalamnya putih sedangkan Sunsun tulang belakang bagian luarnya putih dalamnya abu abu , begitu juga letaknya 

Otak dilindungi oleh selaput meninges

Selaput Pembungkus Meninges tersusun atas tiga lapisan  
  1. Piameter (dalam) : pembuluh darah
  2. Arachnoid (tengah) : rongga arachnoid berisi cairan
  3. Durameter (luar) : membran tebal fibrosa yang melapisi tengkorak

OTAK

  • Terdiri dari 2 belahan (hemisfer) : kiri &kanan
  • Dihubungkan oleh ventrikel berisi cairangetah bening (Cerebrospinal)
  • Pada tali spinal (jalur antara otak &sumsum tulang belakang) terjadi pindahsilang sistem pengendalian

Terbagi menjadi:
1. Otak depan
2. Otak tengah
3. Otak belakang
 

Sistem Saraf Tepi :
  1. Tidak sadar
  2. Sadar
Sistem Saraf Tepi tidak sadar
  1. Denyut Jantung
  2. Gerak saluran pencernaan
  3. Sekresi keringat
Sadar (otonom) :
  1. Saraf cranial, saraf yang keluar dari otak
  2. Saraf yang keluar dari tulang belakang
Jenis syaraf berdasar fungsunya  meliputi
  1. Neuron Sensorik 
  2. Neuron Motorik
  3.  Neuron Konektor atau Interneuron
Neuron Sensorik
  • Sering disebut neurin indera
  • Berhubungan dengan organ indera
  • Berfungsi menerima impuls dari organ indera 
  • Juga mengantarkan ke otak atau sumsum tulang belakang
  • Badan sel bergerombol membentuk ganglia
  • Akson pendek, tetapi dendritnya panjang panjang 
  • Ujung akson dari saraf sensori berhubungan dengan saraf asosiasi (intermediet).
Neuron Motorik
  • Sering disebut dengan neuron penggerak
  • Berfungsi membawa impuls dari otak atau sumsumtulang belakang ke efektor
  • Dendrit dengan akson neuron lain, akson dengan efektor
  • Dendritnya sangat pendek berhubungan dengan akson saraf asosiasi, sedangkan aksonnya dapat sangat panjang.
Neuron Konektor
  • Sering disebut dengan Konektor atau Interneuron
  • Terdapat di otak dan sumsum tulang belakang
  • Dendrit pendek tetapi banyak, akson pendek/panjang
  • Berkaitan membentuk sinaps

Jenis neuron menurut jumlah uluran dibagi menjadi 3 meliputi
  1. Neuron unipolar
  2. Neuron bipolar
  3. Neuron multipolar 
 

Neuron unipolar
  • Hanya mempunyai satu cabang pada badan sel sarafnya. 
  • Selanjutnya cabang akan terbelah dua sehingga bentuk dari neuron unipolar akan menyerupai huruf “T”.
  • Satu sebagai dendrit, sementara yang lain sebagai akson.
  • Neuron unipolar pada umumnya merupakan neuron sensory

 Neuron bipolar
  • Mempunyai dua cabang pada badan sel sarafnya di sisi yang saling berlawanan.
  • Satu berperan sebagai dendrit, sementara yang lain berperan sebagai akson.
  • Sel saraf neuron bipolar mempunyai bentuk yang agak lonjong/elips.
  • Neuron bipolar pada umumnya merupakan neuron intermediet
Neuron multipolar
  • Jenis sel saraf yang paling umum dan paling banyak ditemui.
  • Dendrit lebih dari satu, namun hanya memiliki sebuah akson, berbentuk multigonal.
  • Pada umumnya berfungsi sebagai motoneuron lain dari tubuh, seperti otot, kulit, ataupun kelenjar.






Fungsi Saraf Tepi :
Saraf tidak sadar (otonom) :
  1. Simpatik : ganglion yang terletak di sepanjang tulang belakang menempel pada sumsum tulang belakang sehingga urat pra ganglion pendek.
  2. Parasimpatik : ganglion menempel pada organ yang dibantu, sehingga urat pra ganglion panjang.
Fungsi sistem saraf simpatik dan parasimpatik selalu berlawanan (antagonis).
Sistem saraf parasimpatik terdiri dari keseluruhan “nervus vagus” bersama cabang-cabangnya, beberapa saraf otak lain & saraf sumsum sambung.


 
Saraf sadar :

Saraf otak ada 12 pasang yang terdiri dari:
  1. Tiga pasang saraf sensoris : Syaraf no 1 (Olfactory) , 2 (Optic) dan 8 (Auditory)
  2. lima pasang saraf motorris : Syaraf no 3 , 4 , 6 , 11 dan 12
  3. empat pasang saraf gabungan sensoris & motoris Syaraf no 5 , 7 , 9 dan 10
  • catatan hanya syaraf tepi no 10 Nervus Vagus yang bekerja tak sadar dan yang keluar dari kepala mensyarafi bagian yang ada di dalam perut misal usus, jantung , paru dan lain lain

Saraf tulang belakang ada 31 pasang :
  1. 8 pasang saraf leher
  2. 12 pasang saraf punggung,
  3. 5 pasang saraf pinggang
  4. 5 pasang saraf pinggul
  5. 1 pasang saraf ekor.
  • Beberapa urat saraf bersatu membentuk jaringan urat saraf yang disebut pleksus.
  
Saraf bekerja bila ada :
  1. Pleksus cervicalis merupakan gabungan urat saraf leher yang mempengaruhi bagian leher, bahu, dan diafragma.
  2. Pleksus brachialis mempengaruhi bagian tangan.
  3. Pleksus Jumbo sakralis yang mempengaruhi bagian pinggul dan kaki
Rangsangan - neuron - efektor 
  • Proses gerak impuls pada neuron :Dendrit - badan sel - akson/neurit - neuron lain
  •  Proses gerak impuls antar neuron :  
  • Muatan (+) dan (-)nya berubah, sehingga bergerak kea rah neiron yang muatan (+), hingga sampai di saraf yang dituju  
  • Polarisasi : keadaan istirahat, bagian dalam membran lebih negatif daripada bagian luar  membran
  • Depolarisasi : keadaan terangsang, bagian dalam membran lebih positif dari bagian luar membran
  • Hiperpolarisasi  
  • Repolarisasi : keadaan kembalinya neuron ke keadan istirahat/ polarisasi
  • Impuls bergerak dari satu neuron ke neuron lainnya melalui suatu cairan yang disebut neurotransmiter
SKEMA PEMAHAMAN SYSTEM SYARAF
System saraf terbagi menjadi:
1. System saraf pusat, terdiri dari:
  • Otak
  • Medula spinalis
2. System saraf tepi
  • Bagian-bagian otak:

OTAK 

Berdasarkan letak:
  1. Prosencephalon, terdiri dari: Telencephalon dan Diencephalon
  2. Mesencephalon
  3. Rombencephalon, terdiri dari:
    1. Cerebellum
    2. Pons
    3. Medulla oblongata

Berdasarkan fungsi 

CEREBRUM ( OTAK BESAR) 
 
Cerebrum, terbagi menjadi:

  • Hemisfer cerebri dextra
  • Hemisfer cerebri sinistra
Keduanya dipisahkan oleh fisura longitudinalis

  •  Struktur cerebrum terdiri dari sulcus dan gyrus 
  •  Cerebrum adalah bagian terbesar dari otak
  •  Berbentuk oval
  •  Mengisi bagian depan atas rongga tengkorak
Terdiri dari 2 lapisan:
  1. Korteks (luar): badan neuron
  2. Dalam: akson & dendrit
 
Terbagi menjadi 4 bagian:
  1. Dahi: frontalis
  2. Ubun-ubun: parietalis  dipidahkan oleh fisura rolando
  3. Pelipis: temporalis
  4. Belakang kepala: oksipetalis dipisahkan oleh celah silvius
Lobus Otak besar Berfungsi mengatur seluruh aktivitas tubuh (pusat saraf utama)
  1. Lobus Frontalis / Dahi: pusat berfikir
  2. Lobus Parietalis / Pelipis  pusat suhu dan sakit - nyeri dll
  3. Lobus Ocipitalis / Belakang: pusat penglihatan
  4. Lobus Temporalis / Pelipis pusat pendengaran
  5. Interaksi Pelipis dan ubun-ubun: berbicara  dan bahasa
Terdapat otak depan
  1. Talamus: Penerima & penerus impuls dari perifer kotak
  2. Hipotalamus: pengatur suhu tubuh, mengantuk,emosi, & tekanan darah
  3. Infundibulum: pangkal hipofisis

OTAK KECIL ( CEREBELLUM) 

Cerebellum, terbagi menjadi:
  1. Hemisfer cerebri dextra
  2. Hemisfer cerebri sinistra  
  3. Truncus cerebri  
  • Cerebelum berhubungan dengan midbrain, pons dan medulla oblongata
  • Cerebellum juga terdiri pons dan medulla oblongata. 
  • Cerebelum juga terdiri dari dua hemispher. 
  • Keduanya dipisahkan oleh fisura formis
  • Berfungsi untuk mengkoordinasi aktifitas otot rangka mengkoordinasi aktifitas otot rangka, 
  • Juga mempertahankan keseimbangan tubuh dan mengontrol gerakan
  • Terdapat dibelakang dan bawah rongga tengkorak



BRAIN STEM / BATANG OTAK

Brain stem (batang otak) terdiri dari
  1. midbrain (otak tengah)
  2. pons 
  3. medulla oblongata.


MID BRAIN / OTAK TENGAH ( MESSEN CHEPALON)


  • Midbrain  berlokasi antara diencephalon dan pons. 
  • Merupakan pusat pendengaran dan refleks penglihatan.\
  • Juga jalur  persarafan antara hemispher otak dengan bagain bawah otak.
  •  Berukuran kecil
  • Terdapat didepan otak kecil
  • Terdapat saraf Okulomotoris (pergerakan mata)
PONS 
  • Pons  berlokasi dibawah mid brain
  • Pons mengandung banyak jalur serabut saraf
  • berfungsi mengontrol pernafasan.
MEDULLA OBLINGATA
  • Medulla oblongata berlokasi didasar batang otak 
  • Medukka oblongata merupakan lanjutan dari bagian atas spinal cord. 
  • Ia mengandung banyak jalur serabut saraf. 
  • Nuklei dari medulla oblongata memainkan peran penting mengontrol frekuensi jantung tekanan darah respirasi dan menelan

SUMSUM TULANG BELAKANG
 
  • Lanjutan dari medula oblongata hingga tulangpunggung, hingga ruas ke 2 tulang pinggang
  • Terdapat sumsum punggung dan cairan cerebrospinalis
  • Berfungsi sebagai pusat refleks  
  • Dilindungi oleh 33 ruas tulang belakang 

  • Foramen intervertebra adalah ruangan antara vertebra  dimana akar saraf spinal lewat. 
  • Intervertebral disk yang berlokasi antara ruas vertebra yang memungkinkan vertebra  dapat bergerak.
  • Setiap intervertebral disk terdiri dari kapsul yang tipis ang mengelilingi sbstansia gelatinosa yang tipis yang mengelilingi substansia gelatinosa yang disebut nucleus pulposus.
  • Spinal cord dimulai dari medulla oblongata sampai lumbal pertama pertama. 
  • Sebagai jalur komunikasi / pesan ke dan dari otak sebagai pusat refleks.  
  • Tersusun atas 31 pasang syaraf tepi yang meliputi    
  1. 8 pasang saraf leher 
  2. 12 pasang saraf punggung,
  3. 5 pasang saraf pinggang
  4. 5 pasang saraf pinggul
  5. 1 pasang saraf ekor.

Sumsum tulang belakang Terdiri dari :
  1. Substansi kelabu (substansi grisea):kumpulan badan neuron, berbentuk sepertisayap (ventral & dorsal)
  2. Substansi putih (substansi alba): kumpulanserabut saraf
 
Jalur staraf pada sumsum tulang belakang

  • Akar depan / akar ventral / sisi perut bersifat motorik 
  • Akar belakang / Akar dorsal / sisi punggung bersifat sensorik. 
  • Bila terjadi kerusakan pada akar belakang menyebabkan belakang menyebabkan kehilangan sensasi
  • Bila terjadi kerusakan pada akar depan menyebabkan terjadinya kelemahan/paralisis

Peran sumsum tulang belakang

  • Pesan diantarkan ke dan dari otak yang disalurkan melalui jalur keatas  (jalur sensorik) dan kebawah (jalur motorik). 
  • Traktus spinothalamik (sensorik) mengantar sensasi nyeri, temperatur, sentuhan kasar.
  • Jalur posterior yang disebut fasikulus grasilis dan fasikulus cuneatus yang membawa sensai sentuhan halus, posisi dan getaran. 
  • Bagian lateral dan anterior dari traktus corticospinal (pyramidal)  merupakan jalur desending yang terdiri dari serabut yang berasal dari korteks motorik pada otak dan disalurkan ke batang otak dan turun ke spinal cord. 
  • Berfungsi untuk gerakan yang menurut kemauan dan menstimulasi aktifitas otot yang selanjutnya menghambat yang lain. 
  • Juga membawa serabut yang berfungsi menghambat tonus otot. 
  • Ekstra pyramidal yaitu jalur antara corteks cerebral basal ganglia , batang otak, spinal cord keluar dari traktus pyramidal. 
  • Berperan untuk mempertahankan tonus otot dan gerakan kasar
 
REFLEKS

  • Refleks merupakan reaksi organisme terhadap perubahan lingkungan baik didalam maupun diluar organisme yang melibatkan sistem saraf  pusat dalam memberikan jawaban (respon)  terhadap rangsang reseptor

Apa yang harus dilakukan ketika tahu kerja otak yang bisa menanggapi semua rangsang dari luar , menjadikan tidak bisa menanggapi lagi ? Dasar inilah yang digunakan oleh kedokteran kuno hingga sekarang menanggapi seorang yang sakit ketika akan dioperasi menjadi tidak sakit dan lain lain 

Berikut data Obat dari luar tubuh yang diberikan untuk hal hal dengan tujuan yang berbeda  , namun sering pula Obat 2 an itu digunakan untuk kepentingan sesaat yang manfaatnya nggak ada karena kondisi normal dibayangkan sakit OK 


ending

Terima kasih!!